Minggu, Oktober 13, 2024
spot_img

Latest Posts

Satgas Pagan Monitoring Pasar Tradisional dan Gudang Bulog

Nusantara9news.com, LAMPUNG SELATAN – Satuan Tugas (Satgas) Pangan Pemerintah Daerah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan kini melakukan monitoring stok dan harga sembilan bahan pokok (Sembako) di pasar tradisional di dua Kecamatan, Selasa (20/4/2021).

Seperti yang dilansir dari laman lampungselatankab.go.id,  Satgas Pangan yang dipimpin Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Yusri, melakukan monitoring di Pasar Inpres Kalianda mulai pukul 08.00 WIB. Kemudian, monitoring dilanjutkan ke Pasar Sidomulyo pukul 09.30 WIB.

Dalam kegiatan itu, turut mendampingi juga, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan drh. Arsyad, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Yansen Mulia, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Ketut Sukerta, dan sejumlah OPD terkait lainnya.

Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Yusri mengatakan, kegiatan monitoring tersebut sebagai bentuk pengawasan Pemkab Lamsel terkait stok dan harga kebutuhan bahan pokok pada bulan Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri.

“Untuk itu, hari ini kita melakukan monitoring stok dan harga sembako di bulan Ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri 1442 Hijriah,” ujar Yusri disela-sela kegiatan.

Lanjut Yusri, stok sejumlah kebutuhan bahan pokok seperti beras, daging sapi, daging ayam, telur masih cukup. Selain itu, harga komoditas tersebut juga terbilang stabil di pasar tradisional.

“Stok dalam keadaan aman, harga juga masih stabil malah cenderung menurun. Seperti cabe rawit dari Rp.40 ribu/kg sekarang sudah Rp.35 ribu/kg. Cabe merah kemarin Rp.40 ribu/kg tadi pagi kita cek sudah Rp.25 ribu/kg,” ungkap Yusri.

Bahkan  bawang putih saat ini Rp.25 ribu/kg, lalu bawang merah tetap Rp.30 ribu/kg, daging sapi berkisar Rp.125-Rp.130 ribu/kg, ayam potong berkisar Rp.40-Rp.45 ribu/ekor, dan telor Rp.25 ribu/kg.

Yusri mengimbau agar pembeli maupun pedagang dapat menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan tetap menjaga jarak serta memakai masker dan rajin mencuci tangan.

“Tadi kita juga sosialisasi prokes. Walaupun masih ada pedagang yang tidak pakai masker, kita beri imbauan supaya pakai masker. Tetapi intinya mereka sudah paham semua tentang protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah,” kata Yusri.

Yusri menambahkan, selain melakukan monitoring ke sejumlah pasar tradisional, pihaknya juga sempat meninjau ke Gudang Badan Urusan Logistik (Bulog) Kalianda.

“Tadi kita juga sempat mampir ke Bulog. Disana (Bulog) kita tanya stok beras. Alhamdulillah stoknya masih aman sampai Idul Fitri,” pungkasnya. (Az/kmf)

Latest Posts

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.