Nusantara9news.com, LAMPUNG SELATAN – Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) yang memiliki garis pesisir pantai mencapai 247,76 KM2. Membuat Badan Keamanan Laut (Bakamla) kepincut dan membentuk Desa Maritim.
Untuk memperkuat kerjasama tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamsel yang diwakili Pjs. Bupati, Drs. Sulpakar, MM menandatangani kerjasama dengan Bakamla RI yang diwakili Deputi Bidang Informasi Hukum dan Kerjasama, Laksamana Muda BAKAMLA Dede Ruskandar, Rabu (4/11/2020).
Sulpakar mengatakan, secara geografis Lamsel memiliki daerah pesisir pantai cukup panjang. Dijadikannya Desa Kunjir, Kecamatan Rajabasa sebagai pilot project dirasa sangat tepat.
“Pembentukan Desa Maritim merupakan prakarsa Presiden RI (Joko Widodo). Beliau ingin membuat Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia,” kata Sulpakar.
Sulpakar menambahkan, dipilihnya Desa Kunjir karena wilayahnya sangat dekat dengan beberapa pulau, seperti pulau Sebesi, Sebuku dan pulau Setiga bahkan Anak Gunung Krakatau.
Kepada masyarakat pesisir, Sulpakar tak lupa meminta agar selalu menjaga kesehatan diri dan keluarga ditengah Pandemi Covid 19 tetap dijaga.
“Pakailah masker ketika beraktifitas diluar rumah, selalu mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir dan tetap menjaga jarak dalam setiap pertem uan. Insya Allah dengan penerapan Protokol Kesehatan yang baik, kita dapat terhindar dari penularan Covid 19,” pungkas Sulpakar.
Laksamana Muda BAKAMLA, Dede Ruskandar mengatakan, sebagai desa binaan Bakamla RI, Desa Kunjir dibina melalui partisipasi masyarakat dan pemerintah daerah.
“Desa Maritim ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas tentang bagaimana menjaga keselamatan di laut dan sumber daya manusia alam (SDMA). Ini juga untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Perwira Tinggi bintang dua. (gus)