Kamis, September 12, 2024
spot_img

Latest Posts

Harganas ke-30, BKKBN RI: Apresiasi Penurunan Tingkat Stunting di Lampung Selatan

LAMPUNG SELATAN – Memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-30, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar kegiatan temu Mobil Unit Penerangan (Mupen) Jawa-Sumatra, dan pelayanan komunikasi, Informasi, dan edukasi (KIE) serta keluarga berencana (Temu Jawara) 2023.

Kegiatan terpusat di lapangan Srikandi Desa Sidowaluyo Kecamatan Sidomulyo, tampak hadir Direktur Kesehatan Reproduksi BKKBN RI Safrina Salim, SKM, M.Kes, Kasubdislippoddok Dispenad Kolonel Inf Imanulhak, S.Sos, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung dr. Nurizky Permanajati, MH, serta para pejabat daerah Lampung Selatan.

Direktur Kesehatan Reproduksi BKKBN RI
Safrina Salim, SKM, M.Kes, menjelaskan bahwa, kegiatan tersebut akan diikuti oleh pengelola Mupen dari 16 provinsi dan kabupaten/kota se-Jawa dan Sumatra.

Adapun rute perjalanan road show Mobil Unit Penerangan (Mupen) di mulai dari kantor BKKBN pusat Jakarta menuju Banten, Lampung, dan akan berakhir di Palembang, Sumatera Selatan.

“Hari ini saya hadir di Lampung Selatan dan sangat mengapresiasi dimana masyarakatnya sudah siap untuk pelayanan dan dengan partisipasi yang kuat juga antusias masyarakat sangat luar biasa,” ujarnya, Selasa (04/07/2023).

Menurutnya BKKBN akan terus meningkatkan pelayanan hingga di daerah terpencil ke tempat tertinggal hingga sampai di wilayah perbatasan .

Selain itu, kita juga membuka kesempatan pada masyarakat yang ingin ber KB dan kami selalu melihat antusiasnya sangatlah tinggi.

“Tingkat kesadaran masyarakat sangatlah tinggi untuk itu sangat mengapresiasi kepada seluruh Indonesia, dan nanti akan di perlombaan untuk menilai sejauh mana tingkat kesadaran masyarakat apakah sudah memahami dan merencanakan perkawinan kehamilan dan mengatur jarak anak,” ucapnya.

Dikatakan juga kegiatan ini akan diadakan sosialisasi program pencegahan stunting, pelayanan KB, Baksos, juga pemberian bantuan bagi keluarga berisiko stunting pada setiap wilayah yang dilalui

Ia menjelaskan sementara strategi masalah stanting di Lampung ini untuk menurunkannya tidak lepas dari Mitra dan juga Masyarakat bersama, dan langkah tercepat di samping itu di butuhkan peran serta dari TNI-Polri juga lembaga serta dinas terkait agar saling bersinergi bagaimana penurunan stanting. Karena masing-masing dinas memiliki peran masing-masing memiliki dan memiliki stok tenaga yang sangat luar biasa.

Pemerintah menargetkan prevalensi stunting menjadi 14 persen pada 2024, dan pada 2022 angkanya sudah turun menjadi 21,6 persen. “Pada 2023 ini angkanya ditarget turun hingga 7,6 persen, sehingga diharapkan target pada 2024 bisa tercapai.

“Namun, kami bangga Lampung Selatan berjanji akan menurunkan stanting sampai ke tingkat zero, dengan strateginya adalah tidak lepas dari peran dari masyarakat,
apalagi memiliki stategi bagi anak anak stanting itu dengan terapi satu telur satu hari itu dan itu adalah langkah tercepat,” jelasnya.

Usai memberikan sambutan pada kegiatan tersebut Safrina Salim di dampingi Dandim 0421/Lamsel Letkol Inf Fajar Akhirudin melepas road show Mobil
Unit Penerangan Mupen menuju Palembang, Sumatra Selatan.

Diketahui peringatan Harganas jatuh setiap 29 Juni, dan puncak Harganas bertema “Menuju Keluarga Bebas Stunting, untuk Indonesia Maju” 2023 ini secara nasional akan digelar di Palembang, Sumatra Selatan. (*ade)

Latest Posts

Don't Miss

Stay in touch

To be updated with all the latest news, offers and special announcements.